genkepo.com – Quarter life crisis adalah fase yang sering dialami banyak orang di usia 20-an hingga 30-an awal, penuh dengan keraguan dan ketidakpastian. Menghadapi momen ini secara sehat sangat penting agar tidak terjebak dalam siklus overthinking.
Memahami Quarter Life Crisis
Quarter life crisis ditandai dengan keraguan mengenai pekerjaan, hubungan, dan tujuan hidup. Ini adalah fase di mana banyak orang merasa terjebak, bingung, dan putus asa.
Penting untuk menyadari bahwa banyak orang mengalami perasaan ini, sehingga kamu tidak sendirian. Mengetahui bahwa perasaan ini adalah bagian dari perjalanan hidup dapat memberikan ketenangan.
Mengurangi Overthinking
Salah satu cara terbaik untuk menghindari overthinking adalah dengan mengenali pemicu yang membuat pikiran menjadi kacau. Cobalah mencatat pikiran negatif yang muncul secara berulang-ulang untuk menganalisis penyebabnya.
Mengatur waktu khusus untuk merenung juga bisa membantu. Alih-alih membiarkan pikiran berseliweran, fokuslah pada aktivitas lain di luar waktu tersebut.
Menetapkan Tujuan dan Menerima Ketidakpastian
Membuat daftar tujuan jangka pendek dan jangka panjang dapat memberi kamu arah dan fokus. Tetapkan langkah-langkah kecil untuk menghindari perasaan overwhelmed.
Namun, penting untuk menerima bahwa tidak semua hal bisa dikendalikan. Menyadari bahwa ketidakpastian adalah bagian dari kehidupan akan membantumu lebih rileks dan terbuka terhadap kemungkinan baru.