genkepo.com – Pasar Taman Puring di Jakarta Selatan mengalami kebakaran pada Senin sore, 28 Juli 2025, setelah api mulai melalap sekitar pukul 18.02 WIB dan melibatkan sejumlah bangunan di pasar tersebut.
Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan DKI Jakarta segera merespons laporan dari warga dan mengerahkan tim ke lokasi untuk melakukan pemadaman.
Awal Terjadinya Kebakaran
Kebakaran di Pasar Taman Puring dilaporkan dimulai pada sekitar pukul 18.02 WIB. Data dari Command Center Damkar menunjukkan bahwa api menghanguskan bagian dari bangunan rendah yang terdapat di kompleks pasar tersebut.
Enam unit pemadam kebakaran dari Pos Kramat Pela dikerahkan ke lokasi dan tiba di tempat kejadian pada pukul 18.08 WIB. Setelah kedatangan tim pemadam, operasi pemadaman segera dimulai pada pukul 18.10 WIB.
Warga sekitar juga melaporkan kepulan asap yang cukup tebal, menambah urgensi bagi petugas untuk segera mengatasi situasi yang semakin mendesak.
Dampak Terhadap Layanan Transportasi
Kebakaran ini tidak hanya berdampak pada aktivitas di pasar, tetapi juga mempengaruhi layanan Transjakarta di koridor 13 yang melayani rute CSW–Ciledug. Banyak penumpang mengalami keterlambatan karena api dan asap mengarah ke jalur busway.
Pengguna media sosial juga aktif melaporkan situasi tersebut. Salah satunya adalah akun @adebukankaka yang menuliskan, ‘Ada kebakaran di Pasar Taman Puring, TJ koridor 13 kena dampak karena arah api dan asap ke arah jalur layang TJ.’
Dampak ini menunjukkan pentingnya respons cepat dari dinas terkait dalam menghadapi situasi darurat yang dapat menggangu kegiatan sehari-hari warga.
Status Kebakaran dan Upaya Pemadaman
Hingga berita ini disusun, status kebakaran masih dalam proses pemadaman dan petugas belum menyatakan bahwa kebakaran telah sepenuhnya teratasi. Upaya pemadam kebakaran masih berlangsung untuk memastikan api tidak menyebar lebih luas.
Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan DKI Jakarta terus memantau keadaan. Tim pemadam berupaya mengendalikan situasi secepat mungkin agar tidak terjadi kerugian lebih besar.
Kebakaran semacam ini menjadi pengingat akan pentingnya prosedur keselamatan dan kewaspadaan bagi para pedagang dan pengunjung pasar.
