genkepo.com – Perkembangan ekonomi digital di Indonesia terus melesat, khususnya di sektor jasa keuangan. Untuk mendukung pertumbuhan ini, diperlukan peningkatan pengetahuan dan keterampilan dari talenta digital yang ada.
Kerja Sama Strategis Antara Bibit dan UNS
Indonesia diperkirakan memerlukan 9 juta talenta digital baru hingga tahun 2035 agar dapat bersaing dengan pertumbuhan industri yang pesat. Dalam menyikapi kebutuhan tersebut, Bibit menandatangani perjanjian kerja sama dengan Sekolah Vokasi Universitas Sebelas Maret (UNS) pada 26 Mei 2025.
Acara tersebut berlangsung di UNS Tower, Surakarta, dan dihadiri oleh PR & Corporate Communication Lead Bibit, William, serta Dekan Sekolah Vokasi UNS, Herman Saputro. Melalui kerja sama ini diharapkan pendidikan, penelitian, dan program pengabdian masyarakat dapat berkembang dan saling menguntungkan.
Fokus Pada Peningkatan Kualitas Pendidikan
Ada tiga fokus utama yang diusung dalam perjanjian ini untuk meningkatkan pendidikan. Pertama, pengembangan program pendidikan yang relevan dan sesuai dengan kebutuhan industri saat ini.
Kedua, mahasiswa UNS berkesempatan untuk belajar langsung di lapangan melalui kegiatan magang dan workshop. Hal ini memberikan pengalaman praktis yang sangat dibutuhkan sebelum terjun ke dunia kerja.
Ketiga, Bibit turut berpartisipasi dalam program Praktisi Mengajar untuk memberikan wawasan dari pelaku industri kepada para mahasiswa secara langsung.
Komitmen Berlanjut untuk Masa Depan
William mengungkapkan bahwa kerja sama dengan UNS bukanlah yang pertama kalinya. Sebelumnya, Bibit juga telah menjalin kesepakatan dengan kampus ini pada tahun 2022.
Diharapkan, kolaborasi ini dapat memperkuat inklusi keuangan serta pengetahuan investasi di kalangan mahasiswa. Dengan demikian, lulusan UNS diharapkan akan lebih siap dan memahami industri dengan baik.
Herman Saputro juga menegaskan harapannya agar kerja sama ini bisa memberikan nilai tambah bagi Sekolah Vokasi UNS, sehingga menghasilkan lulusan yang memiliki keterampilan praktis yang mumpuni.
