genkepo.com – Stevens-Johnson Syndrome (SJS) adalah kondisi kesehatan yang langka namun bisa jadi sangat serius jika tidak ditangani. Meski banyak orang belum tahu tentang SJS, gejala yang ditimbulkannya bisa mengancam jiwa.
Penyakit ini dapat dipicu oleh penggunaan beberapa jenis obat, infeksi, atau reaksi alergi. Oleh karena itu, mengenali tanda-tanda awal SJS sangat penting untuk mendapatkan perawatan yang tepat waktu.
Apa Sih Stevens-Johnson Syndrome Itu?
Stevens-Johnson Syndrome merupakan reaksi merugikan yang menyerang kulit dan mukosa tubuh. Ciri-ciri dari kondisi ini termasuk kemerahan dan pengelupasan kulit yang cukup parah.
Penyebab utama SJS sering kali berasal dari pemakaian obat tertentu, seperti antibiotik dan obat untuk epilepsi. Tak jarang, infeksi virus seperti herpes pun bisa jadi pemicu yang tidak terduga.
Gejala yang Perlu Diwaspadai
SJS biasanya diawali dengan gejala umum seperti demam dan nyeri tubuh, mirip dengan gejala flu. Setelah itu, ruam merah bisa muncul, dan dalam waktu yang singkat, dapat berubah menjadi lepuh berbahaya.
Lepuhan ini tidak hanya menyakitkan tetapi juga berisiko menyebabkan pendarahan dan kerusakan pada kulit. Jika dibiarkan tanpa penanganan, bisa mengakibatkan komplikasi berbahaya.
Merespons Gejala SJS
Segera cari bantuan medis jika mengalami gejala yang mencurigakan. Dokter akan memeriksa riwayat pengobatan dan melakukan pemeriksaan untuk menemukan akar masalahnya.
Perawatan SJS sering kali memerlukan rawat inap, dengan fokus pada mengatasi penyebab dan menjaga hidrasi pasien. Jika terdiagnosis SJS, kerjasama dengan tenaga medis sangat penting untuk pemulihan.
Cara Mencegah SJS
Tahu riwayat alergi obat adalah langkah pencegahan yang cukup efektif. Jangan ragu untuk mendiskusikan dengan dokter sebelum memulai pengobatan baru, terutama jika riwayat SJS atau reaksi alergi sebelumnya ada.
Mengenali gejala awal dan bertindak cepat juga sangat penting untuk mencegah SJS berkembang semakin parah.